Tata Cara Mandi Wajib Pria

June 06, 2023

Tata Cara Mandi Wajib Setelah Berhubungan
Tata Cara Mandi Wajib Setelah Berhubungan from www.defantri.my.id

Apa Itu Mandi Wajib?

Mandi wajib adalah mandi yang dilakukan oleh umat muslim untuk membersihkan diri dari hadats besar. Hadats besar adalah keadaan dimana seseorang mengeluarkan air mani, haid, nifas, atau setelah bersetubuh. Mandi wajib harus dilakukan agar seseorang bisa melakukan ibadah seperti shalat dan membaca Al-Quran.

Kapan Harus Mandi Wajib?

Mandi wajib harus dilakukan setelah seseorang mengalami hadats besar. Untuk pria, hadats besar bisa terjadi setelah bersetubuh atau mengeluarkan air mani. Namun, jika seseorang mengalami mimpi basah, maka mandi wajib hanya dianjurkan dan tidak wajib dilakukan.

Tata Cara Mandi Wajib Pria

Berikut ini adalah tata cara mandi wajib untuk pria:

1. Niat

Sebelum memulai mandi wajib, seseorang harus berniat dalam hatinya untuk membersihkan diri dari hadats besar.

2. Membasuh Seluruh Tubuh

Seseorang harus membasuh seluruh tubuhnya dari ujung rambut hingga ujung kaki. Seluruh tubuh harus dibasuh sebanyak tiga kali.

3. Membasuh Kepala

Seseorang harus membilas kepala dan menggosoknya dengan tangan agar air bisa masuk hingga ke kulit kepala. Kepala harus dibasuh sebanyak tiga kali.

4. Membasuh Bagian Kanan Tubuh

Setelah itu, seseorang harus membilas bagian kanan tubuhnya sebanyak tiga kali, mulai dari bahu hingga kaki.

5. Membasuh Bagian Kiri Tubuh

Setelah bagian kanan selesai, seseorang harus membilas bagian kiri tubuhnya sebanyak tiga kali, mulai dari bahu hingga kaki.

6. Membasuh Bagian Intim

Seseorang harus membersihkan bagian intimnya dengan tangan kiri yang dibasahi air. Kemudian, tangan kiri harus dibersihkan dengan tangan kanan yang dibasahi air.

7. Membaca Doa

Setelah selesai mandi wajib, seseorang harus membaca doa agar mandi yang dilakukan diterima oleh Allah SWT.

Kesimpulan

Mandi wajib adalah ibadah yang harus dilakukan oleh umat muslim setelah mengalami hadats besar. Tata cara mandi wajib harus dilakukan dengan benar agar diri seseorang bisa bersih dari hadats besar dan bisa melakukan ibadah dengan baik.

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Penulisan markup di komentar
  • Untuk menulis huruf bold gunakan <strong></strong> atau <b></b>.
  • Untuk menulis huruf italic gunakan <em></em> atau <i></i>.
  • Untuk menulis huruf underline gunakan <u></u>.
  • Untuk menulis huruf strikethrought gunakan <strike></strike>.
  • Untuk menulis kode HTML gunakan <code></code> atau <pre></pre> atau <pre><code></code></pre>, dan silakan parse kode pada kotak parser di bawah ini.

Disqus
Tambahkan komentar Anda

No comments